Pengertian dan Klasifikasi Hewan Invertebrata (Avertebrata), Ciri-ciri dan Macam-macam Jenis Contoh Hewan Invertebrata (Avertebrata)

Berikut ini adalah pembahasan tentang hewan avertebrata yang meliputi pengertian Avertebrata, macam macam Avertebrata, jenis jenis Avertebrata, contoh Avertebrata, pengertian hewan Avertebrata, contoh hewan Avertebrata, macam macam hewan Avertebrata, contoh hewan invertebrata, ciri ciri hewan invertebrata, ciri ciri hewan avertebrata, klasifikasi hewan avertebrata.

Pengertian Hewan Avertebrata

Apa yang dimaksud dengan hewan invertebrata atau avertebrata?
Hewan Invertebrata atau Avertebrata adalah sebuah istilah yang diungkapkan oleh Chevalier de Lamarck untuk menunjuk hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Invertebrata mencakup semua hewan kecuali hewan vertebrata (pisces, reptil, amfibia, aves, dan mamalia).

Ciri-ciri Hewan Inventebrata

Hewan invertebrate adalah hewan yang tidak memiliki tulang punggung. Adapun ciri hewan invertebrate dan contohnya adalah sebagai berikut. Ciri hewan invertebrate :
  1. Tidak memiliki tulang punggung
  2.  Memiliki otak yang tidak mendapatkan perlindungan dari otak 
  3.  Mempunyai rangka pada bagian luar

Klasifikasi Hewan Invertebrata (Avertebrata)

Avertebrata merupakan kelompok hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Avertebrata terdiri dari 8 filum, yaitu:
Macam-macam Contoh Hewan Invertebrata
Gambar: Macam-macam Contoh Hewan Invertebrata

a) Porifera (hewan berpori)

Porifera merupakan kelompok hewan multiseluler yang paling sederhana, tubuh berpori-pori, sebagian besar hidup di air laut, tapi ada juga yang hidup di air tawar. Tubuhnya berbentuk seperti bunga pada umumnya. Contoh: Niphates digitalis, Clathrina.

b) Coelenterata (Hewan berongga)

Struktur tubuh Coelenterata lebih kompleks dibanding porifera. Dalam daur hidupnya mempunyai bentuk tubuh sebagai polip dan medusa. Mulut memiliki tentakel, pada tentakel terdapat alat penyengat. Contoh: Chrysaora fruttescena (ubur-ubur).

c) Platyhelminthes (Cacing pipih)

Ukuran bervariasi, bentuk tubuh pipih, telah memiliki organ sebagai alat pencernaan, hidup bebas atau sebagai parasit. Contoh: Fasciola hepatica (cacing hati).

d) Nemathelminthes (Cacing gilig)

Bentuk tubuh gilig/silindris, memiliki rongga tubuh tapi tidak sejati. Permukaan tubuh dilapisi kutikula, memiliki sistem pencernaan yang lengkap. Hidup bebas atau sebagai parasit. Contoh: Ascaris lumbricoides (cacing perut).

e) Annelida (Cacing gelang)

Tubuh bersegmen dan bulat, sistem pencernaan sudah lengkap. Sebagian besar hidup bebas, ada yang sebagai parasit. Contoh: Lumbricus terrestris (cacing tanah).

f) Mollusca (Hewan bertubuh lunak)

Mollusca merupakan kelompok hewan yang bertubuh lunak, tubuh dilindungi cangkang, ada pula yang tidak bercangkang. Ukuran bervariasi. Hidup di perairan laut, air tawar, ataupun darat. Contoh: Achatina fulica (bekicot).

g) Arthropoda (Hewan berbuku-buku)

Memiliki kaki beruas-ruas, tubuh dapat dibedakan antara kepala, dada, dan perut. Mempunyai rangka luar yang keras (kutikula). Hidup bebas, parasit, simbiosis. Contoh: Pardosa amenata (jenis laba-laba).

h) Echinodermata (Hewan berkulit duri)

Struktur tubuh simetri radial, seperti bintang, bulat, pipih. Permukaan tubuh umumnya berkulit duri. Bergerak menggunakan kaki ambulakral. Hidup bebas atau di perairan laut. Contoh: Acanthaster sp (bintang laut).

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel