Pengertian dan Rumus Cepat Rambat Bunyi di Udara serta Contoh Soal Cepat Rambat Gelombang Bunyi

Berikuti ini merupakan pembahasan tentang pengertian cepat rambat bunyi, rumus cepat rambat bunyi di udara, contoh soal cepat rambat gelombang, rumus cepat rambat gelombang, rumus panjang gelombang, gelombang bunyi, rumus frekuensi gelombang, rumus memcari cepat rambat gelombang, sifat sifat bunyi, rumus gelombang bunyi, resonansi bunyi dan rumus kecepatan rambat gelombang.

Pengertian Cepat Rambat Bunyi

Apakah bunyi memerlukan waktu untuk perambatannya? Bunyi akan merambat melalui udara dengan kecepatan tertentu sehingga bunyi memerlukan waktu untuk dapat sampai ke pengamat.

Rambatan bunyi di udara adalah rambatan gelombang. Seperti halnya gelombang, bunyi juga merambat di udara dengan laju tertentu. Cepat rambat bunyi adalah jarak yang ditempuh oleh bunyi tiap satuan waktu.
V = s : t
Keterangan:
v = cepat rambat bunyi (m/s)
s = jarak yang ditempuh (m)
t = waktu tempuh (s)
Pengertian dan Rumus Cepat Rambat Bunyi di Udara serta Contoh Soal Cepat Rambat Gelombang Bunyi
Gambar: Rumus Cepat Rambat Bunyi

Contoh Soal Cepat Rambat Gelombang Bunyi

Ledakan petasan terdengar 4 sekon setelah terlihat percikan api. Berapa laju rambat bunyi di udara saat itu jika jarak antara petasan dengan pengamat 1,2 km? (laju rambat cahaya di udara diabaikan)

Pembahasan

Diketahui: rambatan bunyi petasan di udara
t = 4 s
s = 1,2 km = 1.200 m

Ditanya: v = ...?
V = s : t
    = 1.200 m : 4 s
    = 300 m/s
Jadi, laju rambat bunyi di udara saat itu adalah 300 m/s.

Laju rambat bunyi di udara berbeda-beda pada suhu yang berbedabeda. Moll dan Van Beek menyelidiki laju bunyi di udara dengan cara berikut.

Di atas dua bukit yang berjarak 17 km ditempatkan sebuah meriam. Percobaan dilakukan pada malam hari agar terlihat nyala api yang keluar dari mulut meriam sewaktu ditembakkan.

Dengan mencatat selisih waktu antara nyala api yang terlihat dan bunyi yang terdengar, orang dapat menentukan waktu yang diperlukan bunyi untuk merambat dari satu bukit ke bukit yang lain. Menurut pengamatan, selisih waktu itu 50 detik.

Dengan menggunakan rumus berikut ini.
V = s : t
Maka
V = 17.000 m : 50 s
    = 340 m/s

Waktu yang digunakan cahaya untuk merambat dari satu bukit ke bukit lain dapat diabaikan karena laju cahaya jauh lebih besar daripada laju bunyi. Samakah laju bunyi di udara pada berbagai suhu? Berdasarkan penyelidikan, tiap kenaikan suhu 1oC, laju bunyi di udara bertambah 0,6 m/s.

Jadi, laju bunyi terhadap suhu dapat dirumuskan sebagai berikut.

vt = v0 + 0,6 t
vt = laju pada toC
v0 = laju pada 0oC

Baca juga: Karakteristik Gelombang Bunyi

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel