Pengertian dan Rumus Bunga Tunggal beserta Contohnya
Maret 15, 2016
Edit
Berikut ini merupakan pembahasan tentang bunga yang folus pada pengertian bunga tunggal, pengertian suku bunga tunggal, rumus suku bungan tunggal, cara menghitung suku bunga tunggal, rumus bunga tunggal, contoh bunga tunggal.
Jenis bunga tabungan yang akan kita bahas adalah bunga tunggal. Jika bunga a% per tahun dan modal asal (M), maka besarnya bunga tunggal adalah
Penyelesaian:
Besar pinjaman = Rp. 1.500.000,00
Bunga = 15% per tahun
Jumlah bunga selama 10 bulan = 10/12 x 15/100 x 1.5000.000
= Rp. 187.500,00
Besar cicilan yang harus dibayar setiap bulan
= (Rp 1.500.000 + Rp 187.500) : 10
= Rp. 168.750,00
2. Seorang ayah menyimpan uang di bank sebanyak Rp. 5.000.000,00. Bank memberi bunga 10% per tahun.
Tentukanlah:
a. Jumlah uang ayah pada akhir bulan pertama
b. Jumlah uang ayah pada akhir bulan ke-5
c. Jumlah uang ayah sesudah 1 tahun.
Penyelesaian:
Demikian pembahasan tentang bunga yang folus pada pengertian bunga tunggal, pengertian suku bunga tunggal, rumus suku bungan tunggal, cara menghitung suku bunga tunggal, rumus bunga tunggal, contoh bunga tunggal.
Baca juga: Cara Menghitung PPn dan PPh
Bunga Tunggal
Jika kamu menabung di bank, maka dalam waktu tertentu kamu akan mendapatkan tambahan uang atas tabungan tersebut yang dikenal dengan istilah bunga. Besarnya bunga yang kita dapatkan bergantung pada besarnya bunga yang ditetapkan oleh bank yang bersangkutan.Macam-macam Jenis Bunga
Besarnya bunga biasanya dinyatakan dalam %. Ada 2 jenis bunga bank, yaitu- Bunga tunggal adalah bunga yang diberikan hanya untuk sejumlah uang yang ditabungkan sedangkan bunganya tidak berbunga lagi.
- Bunga majemuk adalah bunga yang diberikan tidak hanya pada uang yang ditabungkan tetapi bunganya juga berbunga lagi.
Jenis bunga tabungan yang akan kita bahas adalah bunga tunggal. Jika bunga a% per tahun dan modal asal (M), maka besarnya bunga tunggal adalah
Suku bunga tunggal adalah suku bunga yang besarnya tetap dari waktu ke waktu.
Contoh Menghitung Bunga Tunggal
1. Seorang pedagang meminjam uang sebesar Rp. 1.500.000,00 dengan bunga 15% setahun, selama 10 bulan. Tentukanlah cicilan pedagang tersebut setiap bulannya.Penyelesaian:
Besar pinjaman = Rp. 1.500.000,00
Bunga = 15% per tahun
Jumlah bunga selama 10 bulan = 10/12 x 15/100 x 1.5000.000
= Rp. 187.500,00
Besar cicilan yang harus dibayar setiap bulan
= (Rp 1.500.000 + Rp 187.500) : 10
= Rp. 168.750,00
2. Seorang ayah menyimpan uang di bank sebanyak Rp. 5.000.000,00. Bank memberi bunga 10% per tahun.
Tentukanlah:
a. Jumlah uang ayah pada akhir bulan pertama
b. Jumlah uang ayah pada akhir bulan ke-5
c. Jumlah uang ayah sesudah 1 tahun.
Penyelesaian:
Demikian pembahasan tentang bunga yang folus pada pengertian bunga tunggal, pengertian suku bunga tunggal, rumus suku bungan tunggal, cara menghitung suku bunga tunggal, rumus bunga tunggal, contoh bunga tunggal.
Baca juga: Cara Menghitung PPn dan PPh