Pemuaian Zat Gas dan Contohnya (Termometer Gas)
Januari 04, 2016
Edit
Setelah membahas tentang pemuaian pada zat padat dan zat cair, pada kesempatan ini akan dijelaskan tentang pemuaian pada zat gas, termometer gas, koefisien muai zat gas, contoh pemuaian zat gas, alat ukur pemuaian pada zat padat, cair dan gas.
Sama halnya dengan zat padat dan zat cair, maka semua jenis gas juga akan memuai apabila dipanaskan dan menyusut apabila didinginkan.
Gelembung-gelembung udara tersebut merupakan akibat dari pemuaian gas yang terjadi di dalam labu didih yang dipanaskan.
Apabila pemanasannya dihentikan, maka suhu gas dalam labu itu akan turun, yang berakibat terjadinya penyusutan gas dan air akan masuk ke dalam labuh itu. Besarnya koefisien muai untuk berbagai jenis gas adalah sama nilainya, yaitu sebesar 1/273 K.
Sifat muai gas itu dapat digunakan untuk pembuatan termometer gas. Termometer gas ini digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah seperti di dalam laboratorium.
Apabila reservoir gas dimasukkan ke dalam ruangan yang suhunya lebih tinggi daripada keadaan awalnya, maka gas akan memuai dan mendesak raksa yang terdapat di dalam pipa U.
Baca juga: Massa Jenis Zat Padat, Cair dan Gas
Sama halnya dengan zat padat dan zat cair, maka semua jenis gas juga akan memuai apabila dipanaskan dan menyusut apabila didinginkan.
Proses Pemuaian pada Gas
Salah satu bukti adanya pemuaian gas di antaranya labu didih yang berisi gas akan menghasilkan gelembung-gelembung udara yang ke luar dari pipa kapiler.Gelembung-gelembung udara tersebut merupakan akibat dari pemuaian gas yang terjadi di dalam labu didih yang dipanaskan.
Apabila pemanasannya dihentikan, maka suhu gas dalam labu itu akan turun, yang berakibat terjadinya penyusutan gas dan air akan masuk ke dalam labuh itu. Besarnya koefisien muai untuk berbagai jenis gas adalah sama nilainya, yaitu sebesar 1/273 K.
Gambar: Termometer Gas |
Sifat muai gas itu dapat digunakan untuk pembuatan termometer gas. Termometer gas ini digunakan untuk mengukur suhu yang sangat rendah seperti di dalam laboratorium.
Apabila reservoir gas dimasukkan ke dalam ruangan yang suhunya lebih tinggi daripada keadaan awalnya, maka gas akan memuai dan mendesak raksa yang terdapat di dalam pipa U.
Baca juga: Massa Jenis Zat Padat, Cair dan Gas