Pengertian Bunyi Audiosonik, Infrasonik dan Ultrasonik serta Manfaat Bunyi Ultrasonik dalam Kehidupan Sehari-hari
Desember 10, 2015
Edit
Pembahasan berikut ini adalah tentang pengertian bunyi, pengertian infrasonik, pengertian ultrasonik, manfaat ultrasonik, sensor ultrasonik, gelombang ultrasonik, bunyi ultrasonik, manfaat bunyi ultrasonik, alat pengusir tikus elektronik, bunyi infrasonik, suara ultrasonik dan sensor jarak ultrasonik.
Jadi, bunyi adalah getaran. Akan tetapi, tidak semua getaran dapat menghasilkan bunyi. Ada beberapa benda yang bergetar, namun bunyinya tidak dapat didengar. Jika jumlah getaran suatu benda tiap satuan waktu tidak memenuhi bilangan tertentu maka bunyi yang dihasilkan tidak dapat didengar.
Bunyi yang dapat didengar telinga manusia normal memiliki frekuensi antara 20 getaran tiap detik (hertz = Hz) sampai dengan 20.000 getaran tiap detik (hertz = Hz). Bunyi dalam daerah frekuensi ini disebut audiosonik.
Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz tidak dapat didengar telinga manusia normal. Bunyi pada daerah frekuensi ini disebut infrasonik. Demikian juga bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz. Bunyi pada daerah frekuensi ini disebut ultrasonik.
Laju rambat bunyi di udara pada suhu kamar kurang lebih 340 m/s. Saat ini banyak pesawat terbang, terutama untuk jenis pesawat tempur yang dapat terbang dengan laju melebihi laju rambat bunyi di udara.
Pesawat Supersonik
Pada awal abad ke-20, perjalanan dari Eropa ke Amerika memerlukan waktu 7 sampai 10 hari. Tahukah kamu, berapa lama waktu yang diperlukan untuk perjalanan tersebut pada akhir abad ke-20? Wah… hanya 4 jam jika menggunakan pesawat supersonik Concorde.
Concorde, pesawat penumpang supersonik satusatunya di dunia yang mampu terbang dengan kecepatan dua kali kecepatan suara pada ketinggian 60.000 kaki (18 kaki).
Telinga manusia juga membutuhkan bunyi dengan kekuatan atau tingkat intensitas yang tepat agar enak didengar. Satuan tingkat intensitas bunyi adalah desibel (dB). Bunyi terpelan yang masih dapat didengar telinga manusia normal memiliki intensitas sekitar 1 dB.
Bunyi yang intensitasnya 120 dB atau lebih bisa sangat menyakitkan telinga, bahkan dapat merusak telinga. Banyak hewan yang dapat mendengar bunyi dengan frekuensi infrasonik atau ultrasonik.
Jangkrik dan anjing dapat mendengar infrasonik. Ngengat, ikan paus, dan burung hantu dapat menangkap ultrasonik. Kelelawar dianggap memiliki radar alam karena mampu menghasilkan sensor ultrasonik yang dipancarkan ke semua arah dan mampu juga menangkap pantulannya.
Oleh karena itu, kelelawar dapat terhindar dari tumbukan dengan benda lain, walaupun terbang di malam hari yang sangat gelap. Lumba-lumba dapat berkomunikasi dengan lawan jenisnya dari jarak jauh dengan menggunakan gelombang ultrasonik.
Pengertian Bunyi
Bunyi adalah getaran. Coba pegang tenggorokanmu dan bersuara. Apa yang kamu rasakan? Bunyi dihasilkan oleh benda-benda yang bergetar. Misalnya, kecipak air kolam, desah angin di pepohonan, dan suara anjing menggonggong.Jadi, bunyi adalah getaran. Akan tetapi, tidak semua getaran dapat menghasilkan bunyi. Ada beberapa benda yang bergetar, namun bunyinya tidak dapat didengar. Jika jumlah getaran suatu benda tiap satuan waktu tidak memenuhi bilangan tertentu maka bunyi yang dihasilkan tidak dapat didengar.
Bunyi yang dapat didengar telinga manusia normal memiliki frekuensi antara 20 getaran tiap detik (hertz = Hz) sampai dengan 20.000 getaran tiap detik (hertz = Hz). Bunyi dalam daerah frekuensi ini disebut audiosonik.
Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz tidak dapat didengar telinga manusia normal. Bunyi pada daerah frekuensi ini disebut infrasonik. Demikian juga bunyi dengan frekuensi di atas 20.000 Hz. Bunyi pada daerah frekuensi ini disebut ultrasonik.
Laju rambat bunyi di udara pada suhu kamar kurang lebih 340 m/s. Saat ini banyak pesawat terbang, terutama untuk jenis pesawat tempur yang dapat terbang dengan laju melebihi laju rambat bunyi di udara.
Pernahkah kamu mendengar pesawat supersonik?
Laju benda yang melebihi laju rambat bunyi disebut supersonik. Satuan supersonik adalah mach (1 mach = 1x laju rambat bunyi).Pesawat Supersonik
Pada awal abad ke-20, perjalanan dari Eropa ke Amerika memerlukan waktu 7 sampai 10 hari. Tahukah kamu, berapa lama waktu yang diperlukan untuk perjalanan tersebut pada akhir abad ke-20? Wah… hanya 4 jam jika menggunakan pesawat supersonik Concorde.
Concorde, pesawat penumpang supersonik satusatunya di dunia yang mampu terbang dengan kecepatan dua kali kecepatan suara pada ketinggian 60.000 kaki (18 kaki).
Telinga manusia juga membutuhkan bunyi dengan kekuatan atau tingkat intensitas yang tepat agar enak didengar. Satuan tingkat intensitas bunyi adalah desibel (dB). Bunyi terpelan yang masih dapat didengar telinga manusia normal memiliki intensitas sekitar 1 dB.
Bunyi yang intensitasnya 120 dB atau lebih bisa sangat menyakitkan telinga, bahkan dapat merusak telinga. Banyak hewan yang dapat mendengar bunyi dengan frekuensi infrasonik atau ultrasonik.
Skema: Pembagian Bunyi |
Jangkrik dan anjing dapat mendengar infrasonik. Ngengat, ikan paus, dan burung hantu dapat menangkap ultrasonik. Kelelawar dianggap memiliki radar alam karena mampu menghasilkan sensor ultrasonik yang dipancarkan ke semua arah dan mampu juga menangkap pantulannya.
Oleh karena itu, kelelawar dapat terhindar dari tumbukan dengan benda lain, walaupun terbang di malam hari yang sangat gelap. Lumba-lumba dapat berkomunikasi dengan lawan jenisnya dari jarak jauh dengan menggunakan gelombang ultrasonik.
Manfaat Bunyi Ultrasonik
Dalam kehidupan sehari-hari, ultrasonik dimanfaatkan dalam berbagai bidang, yaitu- bidang kedokteran, dimanfaatkan untuk diagnosa dan pengobatan, untuk menghancurkan tumor atau batu ginjal, dan untuk mempelajari bagian-bagian tubuh yang tidak boleh terkena sinar X, misalnya janin dalam kandungan;
- untuk membunuh bakteri dalam makanan yang akan diawetkan;
- untuk membuat campuran logam agar rata;
- alat kontrol jarak jauh (remote control).
Baca juga: Batas Pendengaran Manusia