Letak Geografi dan Astronomi Indonesia

Indonesia dengan berlimpah kekayaan alam memiliki letak yang strategis, baik secara geografis maupun secara astronomis? Bagaimana Penjelasannya?

Negara Indonesia merupakan rangkaian gugusan pulau yang terbentang sepanjang + 5.600 km dari Sabang hingga Merauke. Wilayah negara Republik Indonesia mempunyai gugusan pulau terbanyak di dunia.

Data terbaru menunjukkan bahwa jumlah pulau di Indonesia mencapai 18.110 buah (Buku Pintar Seri Senior, 2003), terdiri atas pulau besar dan kecil, baik yang berpenghuni ataupun tidak.

Keberadaan pulau-pulau dan luas wilayah tersebut merupakan salah satu unsur fisik penyusun wilayah Indonesia yang akan kita pelajari dalam bab ini. Adapun unsur sosialnya akan kita bahas pada bab tersendiri.

Letak Indonesia artinya tempat beradanya wilayah Indonesia di permukaan bumi. Berdasarkan sifatnya, letak dapat dibedakan menjadi dua, yaitu letak absolut dan letak relatif.

a. Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomis dapat diartikan sebagai letak wilayah secara tepat berdasarkan kedudukan garis lintang dan bujur. Secara astronomis, wilayah Indonesia berada antara 6o LU - 11o LS dan 95o BT - 141o BT. Perhatikan letak astronomis wilayah Indonesia berikut!

Letak Geografi dan Astronomi Indonesia
Gambar: Letak Astronomi Indonesia

Letak astronomis disebut juga letak absolut. Letak ini membawa pengaruh bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Berikut ini beberapa pengaruh tersebut.

1) Letak lintangnya menyebabkan Indonesia beriklim tropis.

2) Letak bujurnya membagi wilayah Indonesia ke dalam tiga daerah waktu berikut ini.

a) Waktu Indonesia Barat (WIB) 

dengan patokan garis bujur 105o BT dengan selisih waktu 7 jam lebih awal dari GMT. Daerah waktunya meliputi Sumatra, Jawa, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah.

b) Waktu Indonesia Tengah (WITA) 

dengan patokan garis bujur 120o BT dan selisih waktu 8 jam lebih awal dari GMT. Daerah waktunya meliputi Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Bali, NTT, NTB, Sulawesi, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

c) Waktu Indonesia Timur (WIT), 

dengan patokan garis bujur 135o BT dan selisih waktu 9 jam lebih awal dari GMT. Daerah waktunya meliputi Kepulauan Maluku, Papua, dan pulaupulau kecil di sekitarnya.

b . Letak Geografis Indonesia

Letak geografis diartikan sebagai letak suatu wilayah kaitannya dengan wilayah lain di muka bumi. Secara geografis, Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik.

Letak geografis Indonesia menempatkan Indonesia di posisi silang, sehingga Indonesia berada pada jalur transportasi perdagangan yang ramai. Bahkan sejak zaman dahulu, perairan Nusantara merupakan perairan yang ramai dilalui kapal-kapal dagang dari India, Eropa, dan Cina.

Dampak dari posisi silang ini menyebabkan Indonesia kaya akan keragaman budaya dan suku bangsa. Selain itu, letak di antara dua benua dan dua samudra memengaruhi kondisi cuaca dan iklim.

Benua dan samudra yang memiliki karakteristik iklim yang berlainan, secara periodik memengaruhi keadaan cuaca dan iklim di Indonesia yang terletak di garis khatulistiwa.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel