Pengertian dan Contoh Barisan Bilangan serta Macam-macam Barisan Bilangan
Oktober 15, 2016
Edit
Berikut ini adalah pembahasan tentang barisan bilangan, pengertian barisan bilangan, contoh barisan bilangan, macam macam barisan bilangan.
Jika kamu perhatikan, bilangan-bilangan pada (1), (2), dan (3) disusun mengikuti pola tertentu. Bilangan-bilangan tersebut disebut barisan bilangan.
Pada barisan bilangan 2, 4, 6, 8, diperoleh
Jadi, barisan bilangan 2, 4, 6, 8 memiliki 4 buah suku.
2. Diketahui barisan bilangan 5, 10, 20, 40, 80.
2. Jawaban soal nomor 2 adalah;
Berdasarkan polanya, barisan bilangan dibagi menjadi dua bagian, yaitu barisan arimetika (barisan hitung) dan barisan geometri (barisan ukur).
Baca juga: Contoh Pola Bilangan
Pengertian Barisan Bilangan
Perhatikan pola bilangan-bilangan berikut.- 2, 4, 6, 8
- 1, 3, 5, 7, ...
- 3, 6, 9, 12, 15, ...
Jika kamu perhatikan, bilangan-bilangan pada (1), (2), dan (3) disusun mengikuti pola tertentu. Bilangan-bilangan tersebut disebut barisan bilangan.
Barisan Bilangan adalah himpunan bilangan dengan tingkat pengaturan tertentu dan dibentuk menurut sebuah aturan tertentu.Adapun setiap bilangan dalam barisan bilangan disebut suku barisan . Suku ke-n suatu barisan bilangan dilambangkan dengan Un.
Pada barisan bilangan 2, 4, 6, 8, diperoleh
- U1 = suku ke-1 = 2
- U2 = suku ke-2 = 4
- U3 = suku ke-3 = 6
- U4 = suku ke-4 = 8
Jadi, barisan bilangan 2, 4, 6, 8 memiliki 4 buah suku.
Contoh Soal Barisan Bilangan
1. Diketahui barisan bilangan 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15.- Tentukan banyaknya suku barisan dalam barisan bilangan tersebut.
- Sebutkan satu per satu suku yang dimaksud.
2. Diketahui barisan bilangan 5, 10, 20, 40, 80.
- Tentukan U2, U4, dan U5.
Jawab:
1. Jawaban dari soal nomor 1 adalah;- Terdapat 8 suku barisan dalam barisan bilangan tersebut.
- Suku-suku yang dimaksud adalah;
- U1 = 1
- U2 = 3
- U3 = 5
- U4 = 7
- U5 = 9
- U6 = 11
- U7 = 13
- U8 = 15
2. Jawaban soal nomor 2 adalah;
- U2 = suku kedua = 10
- U4 = suku keempat = 40
- U5 = suku kelima = 80
Berdasarkan polanya, barisan bilangan dibagi menjadi dua bagian, yaitu barisan arimetika (barisan hitung) dan barisan geometri (barisan ukur).
Baca juga: Contoh Pola Bilangan