Cara Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar beserta Contoh Soalnya

Berikut ini adalah pembahasan lengkap tentang menyederhanakan penyebut pecahan bentuk akar, merasionalkan penyebut bentuk akar, cara merasionalkan bentuk akar, cara merasionalkan penyebut bentuk akar, cara menyederhanakan bentuk akar, merasionalkan penyebut pecahan bentuk akar, contoh soal merasionalkan penyebut bentuk akar.

Cara Merasionalkan Penyebut Pecahan Bentuk Akar

Pada bagian sebelumnya, kamu telah mempelajari bilangan rasional. Masih ingatkah kamu tentang materi tersebut? Coba kamu jelaskan dengan kata-katamu sendiri.

Di dalam matematika, selain bilangan rasional, terdapat bilangan irasional.
Bilangan irasional adalah bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a, b bilangan bulat dan b ≠ 0. 
Contoh bilangan irasional adalah bentuk akar, misalnya 2, 3, dan 5 . Pecahan yang penyebutnya bentuk akar juga termasuk bilangan irasional, misalnya:


Pada bagian ini, kamu akan mempelajari cara merasionalkan penyebut pecahan-pecahan tersebut.
Caranya yaitu dengan mengalikan pembilang dan penyebut pecahan-pecahan tersebut dengan pasangan bentuk akar sekawan penyebutnya. 
Secara umum, pecahan yang penyebutnya bentuk akar yang dapat dirasionalkan adalah:


dengan a, b, dan c bilangan real. Untuk lebih jelasnya, pelajari uraian berikut.

a. Merasionalkan Benruk a/b

Cara merasionalkan bentuk a/b adalah dengan mengalikan pembilang dan penyebut pecahan tersebut dengan bentuk sekawan dari penyebutnya, yaitu;

Contoh Soal

Rasionalkan penyebut pecahan-pecahan berikut, kemudian sederhanakanlah.



b. Merasionalkan Bentuk 

Untuk pecahan bentukcara merasionalkannya adalah dengan mengalikan pembilang dan penyebut dengan bentuk sekawan a ± b . Bentuk sekawan dari a + b adalah a – b , sedangkan bentuk sekawan dari a – b adalah a + b.


Contoh Soal

Rasionalkan penyebut pecahan-pecahan berikut.


c. Merasionalkan Bentuk

Sama seperti dua bentuk sebelumnya, cara merasionalkan bentukadalah dengan mengalikan pembilang dan penyebutnya dengan bentuk sekawan dari a ± b. Bentuk sekawan dari a + b adalah a – b, sedangkan bentuk sekawan dari a – b adalah a + b.


Contoh Soal


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel