Bunyi Hukum Archimedes, Rumus dan Contoh Soal Hukum Archimedes serta Penerapan Hukum Archimedes dalam Kehidupan Sehari-hari
Desember 06, 2015
Edit
Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan tentang pengertian hukum archimedes, bunyi hukum archimedes, rumus hukum archimedes, contoh soal hukum archimedes dan contoh penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari, gaya archimedes, biografi archimedes, praktikum dan percobaan hukum archimedes, serta aplikasi hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
F = gaya tekan ke atas oleh zat cair ( N atau dn)
Vb = volume benda (m3 atau cm3)
sc = berat jenis zat cair (N/m3 atau dn/cm3)
ρc = massa jenis zat cair (kg/m3 atau g/cm3)
g = percepatan gravitasi (m/s2 atau dn/cm3)
w’ = berat benda dalam zat cair (N atau dn)
w = berat benda di udara (N atau dn)
Pembahasan
Diketahui:
Vb = 12 m3
Volume yang tercelup = V1 = 1/3 bagian
= 1/3× 12 m3 = 4 m3
Sc = 7.500 N/m3
Ditanya:
Fa = ...?
Jawab:
Fa = V1ρg
= V1sc
= 4 m3× 7.500 N/m3
= 30.000 N
Jadi, gaya tekan ke atas yang dialami balok kayu sebesar 30.000 Newton.
a. kapal laut
b. kapal selam
c. galangan kapal
d. jembatan ponton
e. balon udara
Demikian pembahasan singkat tentang bunyi hukum archimedes, rumus hukum archimedes, contoh soal hukum archimedes dan contoh penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Contoh Penerapan Hukum Pascal
Bunyi Hukum Archimedes
Kapal laut memiliki ukuran yang sangat besar sehingga massanya dapat mencapai puluhan ton. Dengan massa yang sebesar itu, mengapa kapal laut dapat terapung di permukaan laut? Itu dikarenakan adanya gaya tekan ke atas. Percobaan tentang gaya tekan ke atas, pertama kali dilakukan Archimedes.Bunyi Hukum Archimedes menyatakan bahwa sebuah benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya dalam zat cair akan mendapat gaya tekan ke atas sebesar berat zat cair yang didesak benda itu.
Rumus Hukum Archimedes
Gaya tekan ke atas yang dialami benda dirumuskan sebagai berikut.F = Vb sc
F = Vb ρc gBerat benda dalam zat cair dapat dirumuskan sebagai berikut.
w’ = w – FKeterangan:
F = gaya tekan ke atas oleh zat cair ( N atau dn)
Vb = volume benda (m3 atau cm3)
sc = berat jenis zat cair (N/m3 atau dn/cm3)
ρc = massa jenis zat cair (kg/m3 atau g/cm3)
g = percepatan gravitasi (m/s2 atau dn/cm3)
w’ = berat benda dalam zat cair (N atau dn)
w = berat benda di udara (N atau dn)
 |
| Gambar: Galangan Kapal (Aplikasi Hukum Archimedes) Ketika galangan berisi penuh dengan air, kapal laut bisa masuk ke dalamnya. Ketika kapal sudah berada di galangan, air di dalam galangan bisa dikeluarkan. |
Contoh Soal Hukum Archimedes
Sebuah balok kayu volumenya 12 m3 terapung di atas minyak yang berat jenisnya 7.500 N/m3. Jika balok kayu yang muncul di atas permukaan minyak 2/3 bagian, berapakah gaya tekan ke atas yang dialami balok kayu?Pembahasan
Diketahui:
Vb = 12 m3
Volume yang tercelup = V1 = 1/3 bagian
= 1/3× 12 m3 = 4 m3
Sc = 7.500 N/m3
Ditanya:
Fa = ...?
Jawab:
Fa = V1ρg
= V1sc
= 4 m3× 7.500 N/m3
= 30.000 N
Jadi, gaya tekan ke atas yang dialami balok kayu sebesar 30.000 Newton.
Penerapan Hukum Archimedes dalam Kehidupan Sehari-hari
Tahukah kamu alat-alat yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum Archimedes? Dapatkah kamu menjelaskan prinsip kerja alat-alat tersebut?a. kapal laut
b. kapal selam
c. galangan kapal
d. jembatan ponton
e. balon udara
Demikian pembahasan singkat tentang bunyi hukum archimedes, rumus hukum archimedes, contoh soal hukum archimedes dan contoh penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Contoh Penerapan Hukum Pascal