Penginderaan Jauh dan Bentuk-bentuk Informasi Cuaca
Juni 04, 2015
Edit
Pada pembahasan kali ini kita akan mencoba membahas tentang bentuk-bentuk dari informasi cuaca, laporan prakiraan cuaca, ramalan cuaca dan contohnya, pengertian penginderaan jauh, komponen pengideraan jauh, manfaat penginderaan jauh dan sistem penginderaan jauh
.
Agar kegiatan yang dilaksanakan bisa berlangsung tanpa gangguan cuaca, manusia dapat menggunakan laporan cuaca sebagai informasi yang sangat membantu. Peramalan cuaca sebenarnya telah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Nenek moyang kita biasa menggunakan posisi bintang dan arah angin untuk meramal cuaca.
Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, peramalan cuaca pun mengalami perkembangan pesat. Kini, manusia mengenal alat-alat yang dapat membantu meramalkan cuaca. Contohnya adalah satelit yang diluncurkan untuk mengorbit mengelilingi bumi dan mengamati segala peristiwa cuaca yang terjadi di bumi.
Manusia juga telah dapat merumuskan ilmu yang mempelajari cuaca dan segala dinamikanya, yaitu meteorologi. Adapun ilmu tentang iklim disebut klimatologi. Informasi cuaca dapat disajikan melalui berbagai bentuk dan media.
Salah satu contohnya adalah peta cuaca yang memuat perkiraan pergerakan angin dan awan pembawa hujan, sehingga kita dapat memperkirakan di mana hujan akan jatuh. Dengan menggunakan informasi cuaca, kita dapat merencanakan berbagai kegiatan dengan baik. Terutama kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan di luar ruangan seperti berkemah, berolahraga, atau bepergian.
Di Indonesia informasi cuaca dapat kita peroleh dari televisi, radio, maupun surat kabar. Informasi cuaca tersebut diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika. Data-data cuaca seperti temperatur dan curah hujan dapat kamu observasi sendiri menggunakan termometer dan melihat di alat pengukur hujan yang ada di daerahmu.
Secara umum, data cuaca dari sistem pengindraan jauh dapat diperoleh melalui berbagai rangkaian proses pengambilan data berupa pantulan dan pancaran gelombang elektromagnetik yang kemudian diolah sehingga menghasilkan data visual.
a. Mengamati iklim suatu daerah.
b. Mengamati pola angin permukaan.
c. Membantu dalam berbagai analisis cuaca.
d. Membuat permodelan ilmu meteorologi dan klimatologi.
Pengindraan jauh menggunakan perangkat modern dan canggih, sehingga memiliki tingkat akurasi lebih tinggi. Metode ini sering disebut sistem informasi geografis atau SIG.
.
Agar kegiatan yang dilaksanakan bisa berlangsung tanpa gangguan cuaca, manusia dapat menggunakan laporan cuaca sebagai informasi yang sangat membantu. Peramalan cuaca sebenarnya telah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Nenek moyang kita biasa menggunakan posisi bintang dan arah angin untuk meramal cuaca.
Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, peramalan cuaca pun mengalami perkembangan pesat. Kini, manusia mengenal alat-alat yang dapat membantu meramalkan cuaca. Contohnya adalah satelit yang diluncurkan untuk mengorbit mengelilingi bumi dan mengamati segala peristiwa cuaca yang terjadi di bumi.
Manusia juga telah dapat merumuskan ilmu yang mempelajari cuaca dan segala dinamikanya, yaitu meteorologi. Adapun ilmu tentang iklim disebut klimatologi. Informasi cuaca dapat disajikan melalui berbagai bentuk dan media.
Gambar: Hasil Penginderaan jauh |
Salah satu contohnya adalah peta cuaca yang memuat perkiraan pergerakan angin dan awan pembawa hujan, sehingga kita dapat memperkirakan di mana hujan akan jatuh. Dengan menggunakan informasi cuaca, kita dapat merencanakan berbagai kegiatan dengan baik. Terutama kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan di luar ruangan seperti berkemah, berolahraga, atau bepergian.
Di Indonesia informasi cuaca dapat kita peroleh dari televisi, radio, maupun surat kabar. Informasi cuaca tersebut diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika. Data-data cuaca seperti temperatur dan curah hujan dapat kamu observasi sendiri menggunakan termometer dan melihat di alat pengukur hujan yang ada di daerahmu.
Bentuk informasi cuaca
Informasi cuaca saat ini dapat disajikan dalam berbagai media, baik elektronik maupun cetak. Penyajian informasi cuaca dan iklim dengan media elektronik menggunakan teknik pengindraan jauh dan peta.1. Pengindraan Jauh
Pengertian penginderaan jauh
Pengindraan jauh (remote sensing) adalah salah satu metode memperoleh data dan informasi dengan bantuan wahana antariksa seperti satelit. Saat ini pengindraan jauh telah digunakan di berbagai bidang dengan berbagai penggunaan.Secara umum, data cuaca dari sistem pengindraan jauh dapat diperoleh melalui berbagai rangkaian proses pengambilan data berupa pantulan dan pancaran gelombang elektromagnetik yang kemudian diolah sehingga menghasilkan data visual.
Manfaat penginderaan jauh
Dalam bidang meteorologi, data pengindraan jauh sangat berguna untuk berbagai keperluan berikut.a. Mengamati iklim suatu daerah.
b. Mengamati pola angin permukaan.
c. Membantu dalam berbagai analisis cuaca.
d. Membuat permodelan ilmu meteorologi dan klimatologi.
Pengindraan jauh menggunakan perangkat modern dan canggih, sehingga memiliki tingkat akurasi lebih tinggi. Metode ini sering disebut sistem informasi geografis atau SIG.