Pengertian Membaca Intensif dan Tujuannya

Salah satu cara untuk mendapatkan informasi adalah dengan cara membaca. Pada postingan sebelumnya, telah dibahas tentang membaca ekstensif teks drama, pada postingan kali ini akan dibahas tentang membaca intensif.
Apa yang dimaksud dengan membaca intensif? Apa perbedaan dari membaca intensif dan membaca ekstensif?

Untuk dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, silahkan baca dengan teliti penjelasan berikut ini!

Pembahasan kali ini akan berkisar seputar pengertian membaca intensif, tujuan membaca intensif, manfaat membaca intesif dan lain-lain.

Pengertian membaca intesif

Membaca intensif adalah kegiatan membaca yang dilakukan secara cermat dan teliti terhadap teks yang dibaca.
Membaca intensif ini diterapkan dalam upaya mencari informasi secara detail atau diterapkan pada pencarian informasi sebagai bahan diskusi.

Tujuan membaca intensif

Membaca intesif selain bertujuan untuk mendapatkan informasi sebagai bahan diskusi, juga dapat dijadikan sebagai sarana untuk menentukan sebuah pokok persoalan atau perihal yang menarik dari suatu teks bacaan untuk dapat atau  layak dijadikan sebagai bahan diskusi.

Membaca intensif  juga dapat digunakan sebagai sarana untuk memilih salah satu atau beberapa pokok pikiran yang paling tepat untuk dijadikan sebagai bahan diskusi bersama teman.

Selain dengan cara itu, kita juga dapat menentukan bahan diskusi dengan cara membuat kesimpulan dari pokok-pokok pikiran itu kemudian mengambil inti sari persoalannya.

Beberapa hal yang perlu kalian perhatikan berkenaan dengan informasi yang layak untuk menjadi bahan diskusi, antara lain dapat menambah pengetahuan atau wawasan, bermanfaat, dan akan lebih baik jika sedang menjadi bahan pembicaraan masyarakat.
Pengertian Membaca Intensif dan Tujuannya
Membaca Intensif

Dalam menyimpulkan mengenai informasi atau perihal yang layak dijadikan sebagai bahan diskusi dari suatu teks, kita perlu melakukan hal-hal di antaranya berikut.

1. Membaca dengan jeli sehingga dapat menentukan hal yang paling menarik dari hal-hal yang lain. Akan lebih baik jika kita menemukan pokok-pokok pikiran yang ada kemudian memilih yang paling layak untuk dijadikan sebagai bahan diskusi.

2. Mempertimbangkan kemampuan diri dan kemampuan teman diskusi berkenaan dengan kemampuan diri menguasai atau memahami perihal yang akan kalian diskusikan. Jangan sampai kita menentukan bahan diskusi yang menarik, tetapi kita sendiri tidak memahami persoalan tersebut.

3. Mempertimbangkan referensi yang dimiliki oleh peserta diskusi terkait perihal yang akan didiskusikan.

Keutuhan informasi dapat terjaga apabila informasi yang didapatkan benar-benar dipahami. Cermatilah informasi yang diterima secara teliti dan pahamilah pokok-pokok pentingnya.

Baca: Contoh dan Cara Membaca Intesif

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel